Fungsi Paddle Shifter Pada Mobil Dan Cara Mengoperasikannya


Kenyamanan dalam berkemudi adalah salah satu faktor yang menjadi pilihan bagi masyarakat untuk membeli mobil tersebut. Semakin nyaman kendaraan tersebut, maka kemungkinan besar akan laku keras dipasaran walupun biasanya ini akan berimbas pada harganya yang sedikit lebih mahal.

Salah satu faktor kecil ketidaknyamanan saat berkendara adalah menekan pedal kopling dan memindahkan tuas transmisi saat akan berpindah gigi. Inilah yang terjadi pada mobil - mobil bertransmisi manual.

Kerumitan diatas sudah diperbaiki dengan digunakannya transmisi otomatis, dimana pengemudi tidak perlu menekan pedal kopling. Cukup dengan memindahkan tuas transmisi pada posisi yang dingiinkan.  Namun ternyata itu belum juga lebih baik, karena pengemudi juga harus memindahkan tangannya dari roda kemudi ( stir ) ke tuas transmisi.

Kelemahan inilah yang menjadi alasan bagi pabrikan - pabrikan otomotif untuk membuat sistem perpindahan gigi transmisi tanpa harus merepotkan tangan pengemudi yang berpindah dari roda kemudi ke tuas transmisi. Maka dibuatlah sistem pemindah transmisi yang menempel pada bagian belakang roda kemudi yang dinamakan dengan Faddle Shifter.

fungsi paddle shifter pada mobil



Berikut ini adalah apa yang dimaksud dengan paddle shifter dan bagaimana cara menggunakannya.

A. Cara  Kerja Paddle Shifter 

Paddle shifter  memungkinkan pengemudi mengubah transmisi otomatis kendaraannya menjadi mekanis pemidah elektronik. Jekas ini sangat berbeda dengan mekanisme transmisi manual yang harus menekan pedal kopling dan memindahkan tuas transmisi. Pengemudi dengan transmisi otomatis cukup menarik paddle yang ada dibelakang roda kemudi untuk memindahkan posisi gigi transmisi.

Pada sebagian besar kendaraan, paddle  sebelah kanan berfungsi untuk  menaikkan posisi gigi (bergeser ke gigi lebih tinggi saat Anda mempercepat),  sedangkan paddle disebelah  kiri akan mengurangi  gigi (pindah ke gigi lebih rendah saat Anda melambat).

Kendaraan dengan paddle shifter sepenuhnya hanya dapat digunakan pada mobil bertransmisi otomatis - yang mana sebenarnya posisi transmisi tetap akan berpindah sendiri ketika anda tidak menggerakkan  paddle.

B. Jenis Transmisi Yang Menggunakan Paddle Shifter

Secara garis besar, transmisi otomatis saat ini  dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :
  1.  Otomatis konvensional 
  2. Transmisi CVT ( Continous Variable Transmision
  3.  Transmisi kopling ganda  ( Dual Clutch Transmisi ) 
CVT dan transmisi otomatis konvensional menggunakan torque converter, komponen yang menggunakan fluida di gearbox untuk mengelola perubahan gigi.

Desain kopling ganda - sering ditemukan pada kendaraan berkinerja tinggi atau mobil kelas atas - menggunakan sepasang kopling internal yang terhubung dan terlepas. Satu set cengkeraman mengendalikan roda gigi ganjil (1, 3, 5, 7) dan roda gigi genap lainnya (2, 4, 6 dan terkadang 8).

DCT ini menawarkan perubahan gigi yang cepat, ini karena mereka menggunakan komputer untuk menentukan gigi yang akan Anda butuhkan berikutnya dan siap untuk digunakan saat kecepatan mesin mencapai RPM yang tepat. Perpaduan  dan kemampuan kinerja inilah yang berdampak pada jenis kendaraan yang mereka gunakan.

Paddle Shifter  dapat digunakan untuk mengontrol semua transmisi ini, meskipun sebenarnya perbedaan signifikan akan  lebih terasa dengan pengaturan pada jenis transmisi kopling ganda / DTC.

C. Sejarah Faddle Shifter 

Paddle shifter, juga dikenal sebagai flappy paddles, pertama kali dikembangkan sebagai kontrol untuk gearbox semi-otomatis di mobil balap Formula Satu Ferrari selama akhir 1980-an.

Penempatan paddle shifter di bagian belakang kemudi atau pada kolom kemudi berarti pengemudi tidak lagi harus melepaskan tangan dari kemudi untuk secara manual berpindah menggunakan tuas persneling. Ini membuatnya lebih mudah bagi pengemudi untuk mempertahankan kontrol pada kecepatan balap yang sangat tinggi atau dalam situasi yang menuntut yang membutuhkan kedua tangan di atas kemudi.

Akhirnya gaya perpindahan tuas transmisi  ini menemukan jalannya dalam supercar pada akhir 1990-an. Dari sana, faddle shifter menemukan kejayaannya dengan bermigrasi ke kendaraan yang lebih utama. Dan hari ini, faddle shifter telah digunakan pada hampir semua segmen kendaraan, dari model hatchback kecil hingga SUV dengan bentuk mewah.

D. Menggunakan Paddle Shifters

Paddle Shifter biasanya digunakan untuk naik atau menuurunkan gigi persneling  secara bertahap oleh pada satu waktu, dan mereka sering ditandai dengan tanda plus dan minus. Paddle  di sisi kiri setir menggeser transmisi ke bawah, sementara yang di kanan menggesernya ke atas. Dengan cara ini, paddle-shifting mensimulasikan transmisi manual tetapi bekerja tanpa kopling.

Tampilan posisi gigi percepatan pada panel instrumen
Tampilan posisi gigi percepatan pada panel instrumen

Untuk sebagian besar, pemindah paddle  siap digunakan kapan saja ketika posisi transmisi "Drive". Ketika Anda menaikkan atau menurunkan gigi dengan mengetuk atau menarik tuas, transmisi Anda menahan gigi yang dipilih selama beberapa detik dan kemudian kembali ke otomatis. Untuk membatalkan penggantian ini, cukup pertahankan salah satu paddle  lebih lama.

Untuk lebih jelas, ikuti 6 langkah berikut ini :


  1. Langkah 1: Pilihlah  mode manual / sport dari mobil yang Anda kendarai.
  2. Langkah 2: Cari sistem paddle shifter di belakang setir mobil.
  3. Langkah 3: Perhatikan flap upshift (+) dan downshift (-).
  4. Langkah 4: Tarik paddle  ke arah diri Anda dengan lembut untuk menggerakkan persneling lalu tunggu sebentar sebelum Anda berakselerasi.
  5. Langkah 5: Dengarkan putaran mobil untuk mengetahui kapan harus pindah ke gigi berikutnya seperti yang Anda lakukan di mobil manual.
  6. Langkah 6: Turunkan gigi saat Anda harus memperlambat dan pastikan kaki Anda lepas dari pedal gas saat menurunkan gigi.

Pada beberapa jenis kendaraan, jika Anda memilih  mode manual dan lupa untuk bergeser, mekanisme fail safe akan secara otomatis memindahkan posisi gigi transmisi demi kenyamanan dan keamanan berkendara.

Bukan hanya itu, ketika mesin bekerja ada kecepatan dan RPM tinggi dan tanpa sengaja tangan anda menekan downshitfing ( paddle penurun gigi ), maka komputer akan mengabaikan perintah tersebut.


E. Kelebihan  Paddle Shifters

- Kontrol Yang Maksimal

Ketika Anda memutuskan untuk menggunakan mode " Drive" pada transmisi, ketika itu pula Anda menyerahkan sepenuhnya pengontrolan dilakukan oleh komputer transmisi. Tentu saja, bagi sebagian orang, pengontrolan yang dilakukan oleh komputer tidak memberikan kepuasan. Maka memilih opsi menggunakan paddle shifter adalah pilihan yang tepat.

- Pergersan Gigi Yang Responsive

Ketika Anda perlu memperlambat laju kendaraan dengan cepat pada kondisi tikungan atau berbelok yang tajam, ini cukup dengan menekan shiftdown satu atau dua kali tarikan. Jelas ini akan memberikan torsi dan performa  yang lebih besar ketika dibawa manuver.

- Enggine Brake Yang Responsive

Ketika Anda sedang melaju pada kondisi jalan yang menurun, ini akan mengakibatkan mobil meluncur lebih cepat. Pengendalian rem kaki sudah jelas harus dilakukan dengan baik dan ini pasti akan menyebabkan keausan yang lebih cepat.

Dengan memanfaatkan enggine brake, itu dapat membantu Anda mengendalikan kendaraan. Paddle shifter akan membuat Anda lebih mudah melakukan itu dengan pemindahan yang baik tanpa khawatir merusak transmisi.

- Efisiensi Bahan Bakar

Seperti kita ketahui bersama bahwa mobil ber transmisi otomatis ( automatic transmision ) menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros. Jelas, ini karena sepenuhnya kombinasi antara putaran mesin dan posisi gigi transmisi diatur oleh komputer.

Dengan menggunakan paddle shifter, maka anda bisa mengatur perpindahan gigi yang lebih baik dengan memperhatikan kondisi dan suara mesin.


F. Pemasangan Paddle Shifter

Untuk beberapa jenis kendaraan memang sudah terpasang paddle shifter dari pabrikan. Namun bagi Anda yang memiliki mobil namun belum terpasng paddle shifter tidak usah bersedih. Mengingat pada saat ini, sudah banyak after market yang menjual perangkat ini.

Untuk beberapa jenis mobil, pemasangannya pun relatif mudah dengan sistem Plug and Play.


Beberapa toko online di Indonesia juga telah menjualnya, Anda bisa memilih sesuka hati. Harga paddle shifter pun bervariasi, sekitar 2,6 jutaan plus sudah dilengkapi dengan cruise control.

Apakah ini bisa berfungsi dengan normal ? menurut pengakuan penjualnya bahwa komponen tersebut OEM ( Original Equipment Manufacturing ). Jadi, tidak perlu khawatir mobil Anda mengalami kerusakan.

0 Response to "Fungsi Paddle Shifter Pada Mobil Dan Cara Mengoperasikannya "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel