5 Hal Mengenai SRS Airbag Yang Wajib Diketahui Oleh Pemilik Mobil

lksotomotif.com - Untuk menjamin keselamatan penumpang saat mobil mengalami benturan atau kecelakaan, dilengkapilah SRS airbag. SRS airbag adalah sistem keselamatan yang bekerja dengan mengandalkan kantong udara ( balon ) bertekanan yang akan mengembang ketika mobil mengalami benturan yang keras. 

Kantong udara ( balon ) inilah yang akan menahan bagian vital tubuh pengemudi ( seperti kepala dan dada ) agar tidak langsung terbentur dengan komponen yang keras pada bagian interior  mobil. Dengan adanya airbag, dapat menyelamatkan seseorang dari kematian atau cedera serius.

Ada 5 hal yang wajib diketahui oleh pemilik mobil mengenai SRS airbag agar tidak salah dalam melakukan tindakan dan tetap tenang ketika airbag mengembang. 

1. Bila SRS Airbag Menggembung (inflate)

- Memar dan lecet dapat saja terjadi karena terkena SRS airbag yang menggembung (mengembang).

- Kebisingan dan serbuk putih akan dipancarkan.

-  Bagian dari modul airbag (hub roda kemudi, cover airbag dan inflator) mungkin panas selama beberapa menit. Airbag itu sendiri juga panas.

-  Kaca depan mungkin rusak.

2. Kondisi Penggembungan SRS Airbag (SRS airbag depan)

SRS airbag depan akan menggembung bila kekuatan benturan melebihi tingkat ambang batas yang ditentukan (tingkat kekuatannya sebanding dengan kecelakaan dari depan pada 20 - 30 km/jam dengan dinding tetap yang tidak bergerak atau berubah bentuk). Namun, ambang batas kecepatan dapat jauh lebih tinggi dalam situasi berikut:

• Jika kendaraan membentur benda, seperti kendaraan yang diparkir atau tiang yang dapat bergerak atau berdeformasi.
• Jika kendaraan terlibat dalam kecelakaan di jalan, seperti terbentur yang mana bagian depan kendaraan masuk ke bagian bawah truk.
• Tergantung pada jenis tabrakan, hingga memungkinkan hanya pretensioner sabuk keselamatan yang akan aktif.

3. Kondisi dimana SRS Airbag Mungkin Menggembung (inflate), Selain Saat Kecelakaan

SRS airbag depan dan SRS airbag samping dan curtain shield airbag dapat juga menggembung jika mendapat benturan serius ke bagian bawah kendaraan Anda. Beberapa contoh ditunjukkan dalam gambar dibawah ini.

• Menabrak pinggiran jalan, trotoar jalan atau permukaan yang keras
• Jatuh atau lompat ke dalam lubang yang dalam
• Mendarat keras atau kendaraan terjatuh

4. Jenis kecelakaan Yang Tidak Menggembungkan SRS Airbag

SRS airbag depan tidak menggembung seperti biasanya jika kendaraan terlibat kecelakaan dari samping atau dari belakang, atau jika kendaraan terlibat kecelakaan keras pada kecepatan rendah.

• Tabrakan dari samping
• Tabrakan dari belakang
• Kendaraan terguling

5. Waktu Yang Tepat Untuk Mengadukan Masalah Airbag Ke Dealer Mobil Anda

Dalam keadaan berikut, kendaraan akan memerlukan pemeriksaan dan/atau perbaikan. Hubungi dealer Mobil Anda sesegera mungkin.

• Salah satu SRS airbag telah menggembung
• Bagian depan kendaraan rusak atau berubah bentuk, atau terlibat kecelakaan yang tidak cukup keras
• untuk menyebabkan SRS airbag depan menggembung
• Bagian dari pad roda kemudi, dashboard dekat airbag penumpang depan tergores, retak, atau bahkan
• rusak.

Share this post