Mengapa Masyarakat Jepang Menyukai Body Mobil Berbentuk Kotak ( Boxy Car ) ?



Apakah anda pernah memonton serial televisi yag berbau ada jepang-jepangnya atau kebetulan kamu pernah pergi ke Jepang ? pernakah anda memperhatikan bahwa mobil - mobil disana lebih dominan memiliki bentuk kotak ( jadul ) dengan dimensi yang lebih kecil, ini seperti berbadning terbalik dengan bentuk - bentuk mobil sekarang yang lebih enak dipandang mata dan aerodinamis.Timbul sebuah pertanyaan, mengapa masayarakat Jepang masih mencitai mobil - mobil berbentuk kotak yang tidak sedap dipandang mata ?

Dihimpun dari carfromjapan.com bahwa ternyata ada beberapa alasan klasik dari masyarakat jepang bahwa mereka tetap akan mencitai Boxy Car hingga waktu yang tidak dapat diprediksi.

Alasan dibalik megapa orang Jepang meyukai mobil yang berbentuk kotak

ini adalah sesuatu yang berkaitan dengan kesukaan, tetapi pasti ada alasan lain yang lebih banyak mengapa warga Jepang tetap memilih mobil - mobil yang cenerung berbentuk kotak. Berikut ini adalah diskusi yang panjang mengapa mereka tetap mempertahankan ini hingga waktu waktu yang lama.

1. Pola Pikir " Shinto "

Ini adalah sesuatu yang tidak dapat terpisahkan bagi masaywakat Jepang akan tradisi, sejarah dan budaya mereka. Salah satu prinsip yang masih tetap dipegang teguh oleh mereka adalah 'Shinto" seperti mengikuti prinsip menghormati bumi dan orang lain. Ini aspek mendasar yang ada pada setiap warga Jepang untuk sehingga mereka rela untuk mendapatkan yang secukupnya dan selebihnya diberikan kepada yang orang lain. Ini bukan hanya memberikan adan kepuasan dan kebahagiaan, tetapi akan membut hidup anda lebih bahagia.

Lalu apa kaitannya dengan mobil ? Jepang telah mengikuti aturan yang sama saat merancang mobil dengan bentuk " tiga kotak" atau kita sering menyebutkan tiga baris dengan formasi 2-2-2. Ini adalah pesan yang mereka sampikan bahwa seseorang harus selalu mengembangkan sifat memberi. Dengan bentuk seperti ini, mereka bisa memanfaatkan bentuk mobil dengan muatan yang lebih banyak.

2. Konsep " Mobil Kei "

Konsep "mobil kei" sudah lazim ada sejak perang dunia ke II. Itu adalah masa - masa tersulit bagi Negara Jepang, sehingga mereka tidak akan mampu untuk membeli mobil dengan bentuk yang lebih mewah. Atas dasar itulah, industri mobil dijepang memperkenalkan konsep "Mobil Kei" dengan bentuk mobil kotak yang kecil dengan harga terjangkau sehingga ini akan sangat bermanfaat bagi seluruh masyarakat yang berkeinginan memiliki mobil.

Alasan mengapa mereka sangat mencitai mobil - mobil dengan dominan berbentuk kota adalah rendahnya pajak yang dikenakan untuk jenis mobil tersebut serta asuransi yang terjangkau. Jika anda pergi ke Jepang,  bahwa mobil Boxy lebih umum ditemui didaerah pedesaan. Alasannya karena mereka tidak harus memberikan keterangan mempunyai lahan parkir saat membeli mobil ini, berbeda dengan mobil - mobil mewah yang mana para pembeli harus wajib memliki lahan parkir terbih dahulu.


3. Faktor Ruang




Jepang adalah Negara kepulauan yang teleh menjelma menjadi Negara industri dengan tingkat kepadatan yang semakin hari semakin bertambah. Banyaknya kendaraan di Jepang menambah masalah dengan lahan parkir yang semakin sempit. Ketika kita ingin memarkirkan kendaraan di Jepang, maka kita akan dihadapkan oleh masalah yang sebelumnya belum pernah terjadi. Seperti tempat parkir yang sempit, jalanan yang padat dan lain-lain. Hanya mobil - mobil kecil berbentuk kotak yang selamat dari ancaman ini. Lokasi parkir yang sempit menjadi alasan utama mengapa mereka memilih mobil dengan bentuk kotak yang kecil.


4. Keputusan

Ketika negara - negara berkembang merasa bangga dengan memperkenalkan mobil produk mereka yang besar dan menawarkan kemewahan yang luar biasa, Jepang memilih untuk memilih jalan berbeda yang berseberangan perkembangan jaman. Sekarang anda tahu mengapa mobil - mobil di Jepang lebih doiminan berbentuk kotak, dan mengapa mereka disebut sebagai orang pintar

0 Response to "Mengapa Masyarakat Jepang Menyukai Body Mobil Berbentuk Kotak ( Boxy Car ) ? "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel